Selasa, 30 April 2024

Tips Menciptakan Desain Interior Nuansa Maskulin di Dapur

Anda tertarik dengan desain interior yang kental dengan nuansa maskulin? Apakah Anda berpikir untuk mengaplikasikannya di rumah Anda? Simak penjelasan artikel ini hingga akhir

Desain Interior Dapur Nuansa Maskulin

Desain interior dengan sentuhan maskulin cenderung menonjolkan garis-garis yang kuat pada perabotannya, menggunakan warna-warna gelap yang memberikan karakter, serta memanfaatkan material-material yang terkesan kasar atau belum diolah secara halus. 

Gaya interior ini seringkali menjadi pilihan yang tepat bagi mereka yang menginginkan tampilan rumah yang modern, bersih, dan berani. Namun, penggunaan desain interior maskulin perlu dipertimbangkan dengan baik terutama saat diterapkan pada ruangan-ruangan yang lebih berfungsi daripada sebagai ruang dekoratif. 

Salah satu ruangan yang bisa dihadirkan dengan desain interior maskulin adalah dapur. Kesan rapi dan nyaman akan sangat terlihat dalam dapur yang memadukan desain interior maskulin dengan baik.

Dalam menerapkan desain interior maskulin pada dapur, pemilihan warna menjadi hal yang krusial. Warna-warna seperti abu-abu, hitam, dan biru gelap bisa menjadi pilihan yang tepat untuk skema warna dapur yang terkesan gagah dan elegan. 

Namun, untuk menghindari kesan terlalu suram, sentuhan warna cerah dapat ditambahkan pada beberapa elemen dapur seperti backsplash atau karpet dengan warna terang. Selain itu, bentuk-bentuk geometris menjadi salah satu ciri khas dari desain interior maskulin. 

Garis-garis yang tegas dan pola-pola geometris yang sederhana menjadi pilihan yang tepat untuk perabotan dapur dalam gaya ini. Misalnya, pemilihan meja makan dengan desain yang simpel dan tegas akan memberikan kesan yang sesuai dengan estetika maskulin.

Pada bagian dekorasi, desain interior maskulin cenderung menghindari penggunaan warna-warna pastel atau motif floral yang feminin. Penggunaan dekorasi dengan skema warna monokromatik atau hitam-putih akan lebih menegaskan kesan maskulin dalam ruangan. Dekorasi yang minimalis namun kuat dalam kesan juga menjadi pilihan yang tepat untuk menciptakan estetika yang diinginkan.

Sementara itu, dalam memilih tekstur, pemilihan material dengan tampilan yang "mentah" dan tidak mengkilap menjadi prioritas dalam desain interior maskulin. Batu atau kayu dengan tampilan yang belum diolah (unfinished) bisa menjadi pilihan untuk menghias dinding atau lantai dapur. 

Selain itu, material logam seperti stainless steel atau baja hitam juga dapat menjadi pilihan untuk menciptakan kesan maskulin yang kuat. Tidak ketinggalan, penggunaan bahan kulit menjadi tambahan yang cocok untuk menciptakan nuansa maskulin dalam dapur. Selain memberikan kesan gagah, bahan kulit juga dikenal karena ketahanannya yang baik serta sifatnya yang tahan terhadap jamur.

Dengan menggabungkan elemen-elemen tersebut secara bijak, Anda dapat menciptakan dapur dengan desain interior yang kental dengan nuansa maskulin. Dapur bukan hanya menjadi tempat untuk memasak, namun juga bisa menjadi salah satu ruangan yang mencerminkan karakter dan selera desain Anda.


Senin, 29 April 2024

Tips Menghadirkan Kitchen Set Apartemen untuk Ruang Terbatas

Dapur menjadi salah satu ruangan penting yang harus ada di dalam sebuah hunian, baik itu rumah tapak maupun apartemen. Kehadiran dapur yang nyaman dan tertata rapi memiliki nilai tambah yang besar bagi kenyamanan penghuninya.

Salah satu elemen yang tak terpisahkan dari dapur adalah kitchen set. Kitchen set tidak hanya berfungsi secara praktis, tetapi juga memberikan sentuhan estetika pada ruang dapur.

Dalam konteks apartemen, penggunaan kitchen set menjadi semakin umum sebagai tempat penyimpanan berbagai perkakas dan peralatan dapur. Namun, dalam memilih kitchen set untuk apartemen, terdapat beberapa pertimbangan yang perlu diperhatikan, terutama karena keterbatasan ruang, khususnya pada apartemen tipe studio.

Tips Menata Kitchen Ala Apartemen

Berikut ini beberapa tips yang dapat diterapkan untuk memiliki kitchen set yang sesuai dengan apartemen Anda.

Mengukur Kapasitas Ruang dengan Tepat

Mengingat keterbatasan ruang adalah masalah utama dalam memilih kitchen set untuk apartemen, langkah pertama yang harus dilakukan adalah mengukur kapasitas dapur dan ruangan apartemen dengan akurat. Hal ini penting untuk menghindari kesalahan dalam membeli kitchen set dengan ukuran yang tidak sesuai.

Penempatan yang Tepat

Selain memperhatikan ukuran, penempatan kitchen set dalam apartemen juga harus diperhatikan secara cermat. Sebaiknya pilihlah salah satu sudut atau sisi ruangan untuk menempatkan kitchen set. Penempatan yang tepat akan membantu menjaga kesan ruangan yang tidak terlalu penuh dan tetap terorganisir.

Pilih Warna Netral

Dalam memilih warna kitchen set, disarankan untuk memilih warna netral. Warna netral cenderung dapat mengurangi kesan ruangan yang terlalu ramai dan mencolok, terutama pada dapur dengan ruang yang terbatas. Warna-warna seperti putih, krem, atau abu-abu bisa menjadi pilihan yang tepat untuk kitchen set apartemen minimalis.

Custom Kitchen Set

Jika memungkinkan, pertimbangkan untuk membuat kitchen set secara custom sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda. Dengan membuat kitchen set secara custom, Anda dapat mengatur desain dan ukurannya sesuai dengan ruang yang tersedia, sehingga lebih efisien dan sesuai dengan selera Anda.

Dengan menerapkan tips-tips di atas, Anda dapat memiliki kitchen set yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi apartemen Anda, meskipun ruang yang tersedia terbatas. Selamat mencoba!


Minggu, 28 April 2024

7 Rekomendasi Desain Eksterior Estetis yang Memikat

Desain eksterior rumah memiliki peran penting dalam menjaga struktur bangunan dan memberikan kesan estetis yang memikat. Fasad rumah menjadi titik awal yang menarik perhatian publik terhadap rumah Anda. 

Ide Desain Eksterior Estetis

Jika Anda mencari inspirasi untuk desain eksterior rumah yang memukau, berikut adalah sembilan referensi yang bisa menjadi sumber inspirasi:

  1. Eksterior Rumah Minimalis

Desain minimalis memperlihatkan keindahan yang sederhana namun tetap elegan. Garis-garis tegas dan jendela lebar menciptakan kesan yang bersih dan teratur.

  1. Eksterior Rumah Material Kayu

Penggunaan bahan kayu pada fasad rumah memberikan kesan alami dan hangat. Namun, pemilihan jenis kayu dan perawatan yang tepat diperlukan untuk mempertahankan kekuatan dan keindahannya.

  1. Eksterior Rumah Art Deco

Desain ini menonjolkan kemewahan dan kemegahan dengan bentuk geometris yang berani dan warna-warna yang kaya. Biasanya digunakan pada gedung perkantoran untuk menampilkan kesan glamor.

  1. Eksterior Rumah Kontemporer

Desain kontemporer menawarkan variasi yang luas dengan mengurangi batasan antara interior dan eksterior rumah serta memperhatikan efisiensi energi. Penggunaan bahan ramah lingkungan juga menjadi ciri khasnya.

  1. Eksterior Rumah Mediterania

Gaya ini terinspirasi dari rumah perkebunan hacienda Spanyol dengan atap genteng merah dan bentuk melengkung pada fasad. Ciri khasnya mencakup balkon, hiasan detail, dan pintu kayu besar.

  1. Eksterior Rumah Townhouse

Desain ini berasal dari kawasan urban Amerika Serikat dan Eropa abad ke-19. Rumah-rumah townhouse memiliki dua lantai, lorong samping, dan halaman depan yang terbatas.

  1. Eksterior Rumah Oriental

Desain modern dengan sentuhan oriental menampilkan atap melengkung dan lanskap yang indah. Gaya ini menjadi populer karena menciptakan suasana yang eksotis namun tetap modern.

Setiap desain eksterior rumah memiliki keunikan dan keistimewaannya masing-masing, sesuaikan dengan selera dan kebutuhan Anda untuk menciptakan hunian yang sempurna.


Desain Rumah Cluster Type 36 yang Estetis, Cocok untuk Pasangan Muda

Rumah cluster tipe 36 dalam artikel ini dapat menjadi inspirasi bagi mereka yang menginginkan rumah yang kecil namun indah.

Berbagai desain estetis ditawarkan, mulai dari rumah tipe 36 dengan menggunakan batu alam hingga desain rumah tipe 36 yang menggabungkan nuansa tropis dan modern.

Sebagaimana diketahui, rumah tipe 36 sangat cocok untuk pasangan baru menikah atau keluarga muda.

Hal ini disebabkan oleh ukurannya yang kecil sehingga memudahkan dalam hal dekorasi dan perawatan.

Keterbatasan ruang juga membuat penghuninya lebih mudah dalam mengatur interior rumahnya.

Sehingga, para penghuni yang baru menikah dapat lebih fokus pada hal-hal lain yang lebih penting, seperti pengaturan keuangan bulanan atau waktu berkualitas bersama.

Desain Eksterior Rumah Cluster Type 36

Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai desain rumah cluster tipe 36, berikut beberapa inspirasinya.

Desain Rumah Cluster Type 36 yang Sederhana

Rumah sederhana tipe 36 mengusung konsep minimalis dengan sedikit dekorasi.

Mulai dari eksterior hingga interior, rumah ini didominasi oleh bentuk geometris sederhana seperti kotak atau persegi panjang.

Warna yang digunakan cenderung netral seperti putih, abu-abu, atau krem..

Desain Rumah Tipe 36 Minimalis dengan Batu Alam

Agar rumah minimalis tipe 36 tidak terkesan monoton, penggunaan batu alam pada bagian eksteriornya dapat menjadi pilihan yang tepat.

Selain memberikan kesan segar, bahan tersebut juga memiliki manfaat lain seperti pengaturan suhu ruangan dan peningkatan kekuatan dinding.

Beberapa material batu alam yang dapat dipilih antara lain granit, andesit, koral sikat, dan batu candi.

Desain Rumah Tipe 36 dengan Carport

Meskipun ukurannya kecil, rumah tipe 36 tetap dapat memiliki carport.

Tempat parkir ini biasanya diletakkan di bagian depan rumah, seperti yang terlihat pada contoh gambar di atas.

Desain carport ini seringkali minimalis dan bersih, sesuai dengan gaya rumahnya.

Desain Rumah Tipe 36 Hook Modern

Rumah hook merupakan hunian yang berada di sudut jalan, sehingga memiliki halaman yang lebih luas dibandingkan dengan rumah biasa.

Halaman luas ini dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan seperti ruang tambahan atau taman.

Untuk kesan yang lebih modern, rumah tipe 36 di lahan hook dapat menggunakan atap miring dengan jendela besar.

Desain Rumah Tipe 36 Tropis Modern

Rumah tropis modern cocok untuk iklim panas dan lembap seperti di Indonesia.

Desain tropis ini memungkinkan rumah tipe 36 terlihat lebih luas dan nyaman untuk dihuni.

Ciri khasnya adalah ventilasi udara yang banyak, jendela besar, dan konsep ruang terbuka.

Desain Rumah Subsidi Type 36 dengan Taman

Banyak rumah subsidi mengusung model tipe 36 dengan desain sederhana tanpa banyak ruang hijau.

Namun, pemilik rumah dapat mempertimbangkan untuk menambahkan taman di bagian depannya agar lebih segar.

Taman tersebut tidak perlu besar, sehingga perawatannya pun menjadi lebih mudah.

Desain Rumah Type 36 Japandi

Japandi adalah gaya desain yang menggabungkan elemen Jepang dan Skandinavia.

Ciri utamanya adalah penggunaan warna kalem, konsep ruang terbuka, serta perpaduan antara logam dan kayu.

Jika menerapkan desain Japandi, rumah tipe 36 akan terlihat bersih, alami, dan minimalis.

Desain Rumah Type 36 Industrial

Gaya industrial juga dapat diterapkan pada rumah tipe 36, menciptakan kesan yang unik dengan aksen bata merah ekspos, lampu gantung, langit-langit terbuka, dan material baja hitam.

Untuk menghindari kesan monoton, dapat ditambahkan elemen hijau seperti tanaman.

Desain Rumah Type 36 Minimalis Klasik

Konsep minimalis klasik pada rumah tipe 36 memiliki tampilan sederhana dengan detail seperti pilar dan ukiran pada dinding.

Warna yang sering digunakan adalah putih, krem, dan abu-abu, menciptakan kesan yang elegan namun tetap modern.

Desain Eksterior dan Interior Rumah Tipe 36 Minimalis Nuansa Abu-abu

Penggunaan warna abu-abu pada rumah minimalis tipe 36 dapat memberikan kesan elegan dan simpel.

Warna ini juga mudah dikombinasikan dengan warna lain seperti putih atau hitam, baik pada bagian fasad maupun interior rumah.


Sabtu, 27 April 2024

7 Desain Rumah Eksterior, Mana Pilihan Anda?

Solusi perumahan berukuran kecil sering menjadi pilihan ideal bagi masyarakat urban di kota-kota besar di Indonesia. Meskipun memiliki luas yang terbatas, bukan berarti Anda harus menghadapi desain eksterior rumah yang membosankan. Desain eksterior rumah tetap dapat menampilkan keindahan tanpa harus mengorbankan luas rumah. 

Inspirasi Desain Eksterior Rumah yang Menarik

Berikut ini adalah tujuh inspirasi desain eksterior rumah yang menarik untuk dicoba:

Modern Minimalis Favorit Semua

Desain eksterior rumah minimalis modern masih menjadi pilihan favorit. Inspirasi minimalis ini sederhana namun menarik, dengan pemilihan warna cat yang cerah seperti abu-abu dan krem. Arsitektur rumah minimalis dengan landscape yang tidak rumit memberikan kesan manis pada desain eksterior rumah ini.

Bermain di Jendela Eksterior

Salah satu rumah mungil menonjolkan tatanan jendela pada desain eksteriornya. Selain memberikan pencahayaan alami, desain ini juga menciptakan kesan rumah lebih luas dan terbuka. Untuk mempertahankan privasi, penggunaan gorden jendela dapat menjadi solusi yang efektif.

Landscape Penunjang Desain Eksterior Rumah

Menggunakan dekorasi batu alam dan pepohonan, desain eksterior rumah ini tampil menawan dengan suasana yang nyaman dan alami. Memanfaatkan area luar rumah sebagai taman akan memperindah desain eksterior rumah dan memberikan karakter yang unik.

Artistik dan Membuat Betah

Konsep semi-terbuka dengan penggunaan bahan kayu dan kaca transparan memberikan kesan artistik pada desain eksterior rumah ini. Cocok untuk area perumahan pribadi yang mengutamakan privasi dan keamanan. Desain yang terbuka ini memberikan nuansa alami yang menarik.

Kontemporer dan Anti Ribet

Desain eksterior rumah kontemporer cocok untuk rumah berukuran kecil dengan garis yang lugas dan struktur yang sederhana. Penempatan jendela yang bervariasi menambah daya tarik pada desain ini. Akses mudah menjadi prioritas dalam desain eksterior rumah ini.

Serasi & Cocok Dengan Pagar Ideal

Desain eksterior rumah ini dilengkapi dengan pagar minimalis yang serasi, menciptakan rumah yang aman dan nyaman bagi keluarga. Konsep minimalis modern yang sering ditemui di kompleks atau residensi kluster memberikan kesan yang maksimal.

Balkon Menawan Dengan Detil Atraktif

Rumah mungil bertingkat dapat menampilkan desain eksterior yang menarik di bagian balkonnya. Detil seperti pola petak pada dinding dan pemilihan warna yang serasi memberikan kesan menawan pada desain eksterior rumah ini.

Dengan mengambil inspirasi dari berbagai konsep desain eksterior rumah di atas, Anda dapat menciptakan rumah yang cantik dan nyaman meskipun dengan luas yang terbatas. Jangan ragu untuk mengeksplorasi ide-ide kreatif dalam mendesain eksterior rumah Anda.


Jumat, 26 April 2024

5 Inspirasi Desain Eksterior Rumah Minimalis

Desain rumah minimalis saat ini tengah menjadi favorit banyak orang. Tidak hanya di negara-negara Barat, tren ini juga merambah ke Indonesia. Salah satu aspek yang menarik dari desain rumah minimalis adalah eksteriornya yang sederhana namun menawan, memberikan kesan lapang, rapi, dan berkontribusi positif terhadap kesehatan mental dan fisik penghuninya.

Ide Desain Eksterior Rumah Minimalis

Berikut ini adalah lima contoh desain eksterior rumah minimalis yang dapat menjadi inspirasi:

Dominasi Warna Putih

Desain eksterior ini mengusung warna putih sebagai dominan. Meskipun sederhana, rumah ini tetap terlihat modern dengan nuansa hangat yang ditimbulkannya. Selain itu, adanya kaca besar yang menghadap ke kolam renang di bagian belakang rumah menambah kesan elegan.

Kaca di Sudut Rumah

Eksterior rumah ini hanya menggunakan satu kaca di sudutnya, memberikan kesan minimalis yang elegan. Halaman rumah yang luas dan tertata rapi dengan rumput menghadirkan kesan alami yang menyejukkan.

Material Batu Alam

Desain ini menonjolkan sisi gelap dan elegan dengan menggunakan bahan material batu alam. Tanpa adanya pembatas, rumah ini langsung memperlihatkan pintu yang terbuat dari kayu. Desain ini menciptakan nuansa minimalis modern dengan sentuhan Nordik atau Skandinavia.

Gaya Kontras

Eksterior rumah minimalis ini memadukan warna bangunan yang gelap dengan tanaman hijau di depannya, menciptakan kesan kontras yang menarik. Bagi yang memiliki lahan terbatas, perpaduan kontras dapat diciptakan dengan menggunakan dua warna berbeda pada satu bangunan.

Bergaya Jepang

Rumah minimalis ini mengadopsi gaya Jepang yang selaras dengan alam, sesuai dengan prinsip Zen. Desain eksteriornya menampilkan elemen-elemen kayu dan detail lainnya yang sederhana namun nyaman. Jendela besar pada fasadnya juga memungkinkan masuknya cahaya matahari alami ke dalam rumah.

Kelima desain tersebut menunjukkan bahwa desain eksterior rumah minimalis tidak hanya tentang kesederhanaan visual, tetapi juga tentang fungsionalitas, keseimbangan, dan keselarasan dengan lingkungan sekitarnya. Dengan memperhatikan prinsip-prinsip ini, rumah minimalis dapat menjadi tempat tinggal yang nyaman dan memikat bagi penghuninya.


Kamis, 25 April 2024

Inspirasi Hunian dengan Gaya Mediterania, Seakan Berlibur di Villa Eksotis!

Gaya rumah Mediterania merupakan inspirasi dari negara-negara Mediterania seperti Spanyol, Italia, atau Portugal. Gaya ini seringkali ditandai dengan penggunaan genteng merah, pintu melengkung yang dihiasi, dan sentuhan besi tempa.

Karena sering ditemukan pada rumah-rumah liburan atau vila di daerah-daerah tersebut, tidak mengherankan jika gaya rumah ini memberikan nuansa liburan yang eksotis. Selain itu, gaya Mediterania juga sering dikaitkan dengan suasana santai yang elegan yang bisa membuat penghuninya merasa nyaman.

Tips Menghadirkan Gaya Mediterania Layaknya Sedang Berlibur di Villa

Berikut adalah beberapa contoh interior rumah dengan gaya Mediterania yang bisa dijadikan inspirasi. Dengan sentuhan gaya Mediterania, rumah-rumah ini tampil indah dan siap untuk memberikan suasana liburan yang menyenangkan!

Warna-warna Hangat yang Nyaman

Rumah dengan gaya Mediterania sering menggunakan palet warna hangat seperti putih, krem, dan coklat. Warna-warna hijau dan biru juga kerap dimanfaatkan untuk memberikan kesan segar seperti di tepi laut.

Sebagai contoh, interior rumah di atas menunjukkan penggunaan palet warna hangat yang tetap cerah, menciptakan ruang keluarga yang sangat nyaman. Furnitur berukuran besar dengan sentuhan kayu berwarna gelap juga menambahkan kesan Mediterania pada ruang keluarga tersebut.

Sentuhan Elegan yang Menawan

Gaya Mediterania termasuk gaya yang fleksibel. Ini berarti, Anda dapat menambahkan berbagai sentuhan lainnya pada gaya ini tanpa menghilangkan ciri khasnya.

Interior rumah di atas memanfaatkan elemen-elemen khas Mediterania seperti warna-warna earthy, pintu melengkung, dan aksen besi. Namun, ada juga unsur garis-garis bersih dan tegas yang memberikan sentuhan kontemporer pada ruangan tersebut. Hasilnya, tercipta interior rumah Mediterania yang elegan.

Perpaduan Unsur Modern

Seperti yang ditunjukkan pada interior ruangan di atas, rumah dengan gaya Mediterania banyak menggabungkan unsur-unsur modern dan kontemporer.

Contohnya, terdapat banyak furnitur dan pernak-pernik yang memiliki desain simpel dan minimalis. Konsep ruang terbuka dengan open space juga diterapkan, menciptakan atmosfer yang segar dan terang. Sinar matahari yang masuk melalui jendela besar juga memberikan suasana yang cerah dan menyenangkan.

Kesan Rustik dan Sederhana

Dengan penggunaan unsur alam dan warna-warna earthy, rumah dengan gaya Mediterania cocok diberi sentuhan rustic yang sederhana dan alami.

Pada interior ruangan di atas, kesan rustic terlihat dari furnitur yang menggunakan finishing natural dan balok kayu yang terlihat pada plafon. Namun, ciri khas Mediterania juga tetap terpancar melalui penggunaan warna-warna earthy, pintu melengkung, dan aksen besi pada pintu.


Rabu, 24 April 2024

5 Karakteristik Interior Gaya Mediterania yang Wajib Dipertimbangkan

Gaya interior Mediterania menonjolkan tema coastal yang menyegarkan, terinspirasi oleh negara-negara Mediterania yang berdekatan dengan laut. Interior tersebut klasik, elegan, dan minimalis, dengan ciri-ciri yang membedakannya dari gaya lainnya.

Karakteristik Interior Gaya Mediterania

Berikut ini beberapa karakteristik yang harus Anda pertimbangkan ketika ingin mendesain rumah dengan gaya mediterania:

  1. Paduan Ruangan Indoor dan Outdoor yang Seimbang

Desain interior Mediterania sering menggabungkan ruangan indoor dan outdoor untuk menciptakan suasana alami. Ruangan outdoor seperti beranda, balkon, atau teras digunakan untuk bersantai dan berkumpul keluarga. Kedua ruangan ini dihubungkan oleh pemilihan lantai yang sama, menciptakan aliran yang menyatu dan udara yang sejuk.

  1. Lengkungan yang Khas

Archway adalah ciri khas lain dari interior Mediterania. Bentuk lengkungan pada pintu, jendela, atau hallway memberikan kesan elegan dan luas pada ruangan. Lengkungan ini juga memberikan ilusi ruangan yang lebih terbuka, membuat ruangan terlihat lebih sederhana dibandingkan dengan pintu biasa.

  1. Kombinasi Warna Berani

Warna memiliki peran penting dalam desain interior Mediterania. Biasanya menggunakan warna netral seperti putih atau krem sebagai dasar, dikombinasikan dengan warna hangat seperti oker, kastanya, atau terakota. Warna-warna ini dipadukan dengan aksen atau furnitur dari bahan alami seperti kayu, rotan, atau besi.

  1. Penggunaan Material Alam yang Beragam

Material alami seperti kayu, rotan, besi, dan terakota sangat sering digunakan dalam desain interior Mediterania. Material ini menciptakan kesan klasik namun tetap elegan, memberikan nuansa rumah tradisional ala pantai. Penggunaan bahan linen juga membuat interior terasa minimalis.

  1. Motif Unik di Setiap Sudut

Motif khas Mediterania ditandai dengan corak yang ramai dan warna yang cerah. Motif ini sering ditemukan di tembok, karpet, lukisan, pintu, atau aksen dekorasi lainnya. Motif ini juga dapat ditemukan pada keramik yang dipasang pada lantai atau tembok sebagai fitur utama.

Gaya Mediterania telah berevolusi dan dikombinasikan dengan gaya modern untuk menciptakan tampilan baru yang unik. Selain memberikan kesan yang unik, gaya ini juga dapat menciptakan ilusi ruangan yang lega dan terang.


Selasa, 23 April 2024

Menghadirkan Desain Kamar Tidur Gaya Mediterania untuk Iklim Tropis Indonesia

 Transformasi sederhana pada interior kamar tidur dapat menghasilkan ruangan yang lebih estetis dan fungsional. Kamar tidur merupakan salah satu ruang paling penting dalam rumah, tempat untuk istirahat dan memulihkan energi. Desain kamar tidur harus dipertimbangkan dengan baik, sesuai dengan gaya hidup dan preferensi pribadi.

Gaya desain Mediterania menampilkan pengaruh dari Spanyol, Prancis, dan Yunani. Warna hangat dan netral seperti bata merah, terakota, peach, dan oker mendominasi palet warna dalam desain ini.

Material kayu dan plesteran menjadi elemen utama dalam desain Mediterania, sering kali dengan langit-langit tinggi yang didekorasi dengan balok terbuka dan aksen besi tempa. Kesederhanaan dan kemewahan terlihat dalam desain ini, memancarkan nuansa pedesaan yang menawan.

Warna-warna laut, pasir, dan unsur alam lainnya digabungkan dalam desain interior Mediterania, menciptakan suasana eksotis dan hangat yang terkenal akan daya tariknya. Desain ini menekankan pada warna cerah, tekstur alami, dan pesona Eropa.

Gaya Mediterania cocok untuk kamar tidur di Indonesia yang memiliki iklim tropis. Dengan sedikit perubahan, interior kamar tidur dapat diubah menjadi lebih fungsional dan menarik.

Desain interior Mediterania tidak memerlukan biaya besar dan dapat diterapkan oleh siapapun untuk berbagai ruangan. Jika Anda memiliki sirkulasi udara yang baik dan menyukai kombinasi warna hidup serta aksen yang mencolok, Anda dapat menciptakan kamar tidur bergaya Mediterania yang memikat.


Senin, 22 April 2024

Intip 7 Inspirasi Rumah Gaya Korea yang Lagi Hits

Rumah Korea telah menjadi salah satu pilihan yang menarik bagi kalangan muda karena kesederhanaan dan minimalisnya, terinspirasi dari film Korea yang tidak hanya menampilkan rumah sebagai tempat tinggal, tetapi juga sebagai objek estetika. Karakteristik rumah Korea mencakup penggunaan kayu dan perabotan yang sederhana, tanpa keberlebihan.

Rekomendasi Desain Rumah Gaya Korea

Jika Anda tertarik untuk membangun rumah Korea yang mirip dengan yang ada dalam drama Korea, ada beberapa inspirasi desain yang bisa Anda pertimbangkan:

  1. Rumah Minimalis dengan 2 Lantai

Desain rumah Korea umumnya mengusung konsep minimalis dengan dominasi warna putih. Pilihan warna ini tidak hanya membuat rumah terang dan bersih, tetapi juga memberikan kesan kemewahan tanpa perlu menggunakan perabotan yang berlebihan. Pintu kaca besar sering digunakan untuk menghubungkan halaman dalam dan luar, memberikan kesan luas pada rumah.

  1. Rumah Minimalis Modern Berbahan Kayu

Penggunaan kayu sebagai material utama lantai memberikan nuansa hangat pada rumah Korea, terutama ketika dipadukan dengan konsep minimalis. Gabungan antara kayu dan desain modern menciptakan atmosfer yang harmonis dan ramah keluarga.

  1. Rumah Panggung Korea

Rumah model panggung merupakan rumah tradisional Korea yang menghadirkan nuansa zaman kerajaan. Biasanya menggunakan batu sebagai material dasar untuk membuat posisinya lebih tinggi dari permukaan tanah sekitarnya. Desain sederhana ini memberikan kesan unik dan nyaman.

  1. Rumah Minimalis dengan Batu Bata dan Kayu

Konsep minimalis rumah Korea yang dipadukan dengan batu bata dan kayu menciptakan kesan tradisional namun tetap modern. Penggunaan jendela besar tidak hanya sebagai ventilasi, tetapi juga menambah daya tarik visual rumah.

  1. Rumah dengan Rooftop

Rooftop merupakan ciri khas rumah Korea yang terletak di lantai paling atas. Fungsinya dapat bervariasi, mulai dari teras hingga tempat bersantai bersama keluarga atau teman. Rooftop juga memberikan pandangan yang luas atas lingkungan sekitar.

  1. Rumah Hanok

Rumah tradisional Korea ini memiliki bentuk atap khas dengan ujung pinggiran yang melengkung. Dibangun dengan bahan-bahan tradisional seperti kayu, tanah, dan batu, rumah hanok menciptakan suasana yang kental dengan budaya Korea.

  1. Rumah Minimalis yang Asri

Konsep rumah Korea ini mengusung bangunan yang luas, dikelilingi oleh tumbuhan di dalam maupun di luar rumah. Penambahan tumbuhan memberikan kesan sejuk dan modern pada rumah.

Inspirasi-inpirasi tersebut dapat menjadi panduan bagi Anda yang ingin memiliki rumah dengan sentuhan Korea yang modern namun tetap mempertahankan nilai-nilai tradisionalnya.


Minggu, 21 April 2024

Tips Membangun Rumah Hemat Biaya dari Nol

Sebelum membangun rumah, penting untuk mempertimbangkan beberapa tips agar tidak mengeluarkan biaya yang berlebihan. Tips-tips ini akan membantu dalam merencanakan secara matang proses pembangunan serta meminimalisir kesalahan yang mungkin terjadi. 

Tips Membangun Rumah Berbiaya Ringan

Berikut adalah beberapa tips sebelum membangun rumah yang perlu dipertimbangkan:

  1. Perencanaan yang Matang

Merencanakan pembangunan rumah termasuk hal-hal seperti masalah keuangan terkait dana pembangunan, target waktu pembangunan, dan ukuran bangunan. Tanpa perencanaan yang matang, bisa saja terjadi peningkatan biaya operasional akibat mundurnya target waktu pembangunan. Oleh karena itu, penting untuk merencanakan setiap tahapan pembangunan secara detail.

  1. Memanfaatkan Jasa Arsitek

Menggunakan jasa arsitek dapat membantu meminimalisir kesalahan dalam pembangunan rumah. Meskipun biayanya mungkin lebih tinggi, namun hasil yang didapatkan akan lebih baik daripada harus menanggung kerugian akibat kesalahan proses pembangunan.

  1. Desain Rumah yang Sederhana

Memilih desain rumah yang sederhana akan membantu mengurangi biaya pembangunan. Hindari penggunaan ornamen yang tidak perlu dan fungsionalitas yang kurang. Desain yang sederhana juga akan memudahkan dalam perawatan rumah di masa mendatang.

  1. Pemilihan Bahan Bangunan yang Mudah Dirawat

Memilih bahan bangunan yang mudah dirawat akan mengurangi biaya perawatan rumah di kemudian hari. Contohnya, menggunakan genteng berbahan dasar metal yang tidak memerlukan perawatan yang terlalu sering dibandingkan dengan genteng berbahan tanah liat.

  1. Riset Harga Bahan Bangunan

Melakukan riset mengenai harga bahan bangunan yang akan digunakan dapat membantu dalam menghemat biaya. Dengan mengetahui harga-harga tersebut, Anda bisa memilih toko bangunan yang menawarkan harga terbaik sesuai dengan kebutuhan dan budget yang dimiliki.

Dengan memperhatikan tips-tips di atas sebelum membangun rumah, diharapkan proses pembangunan dapat berjalan lebih lancar dan efisien tanpa harus mengeluarkan biaya yang berlebihan. Selain itu, hasil akhir bangunan juga diharapkan dapat memenuhi ekspektasi dan kebutuhan penghuni rumah.